Ulasan Lengkap Udemy Indonesia: Cara Memilih Kursus Terbaik di Udemy pada 2024

☑︎ Ulasan ini terakhir kali diperbarui: April 2024

Semua orang setuju bahwa pendidikan sepanjang hayat sangat penting di abad ke-21. Makin banyak pengetahuan dan keahlian yang kamu miliki, makin besar peluang pertumbuhan karier atau kesuksesan bisnismu.

Dan dengan adanya platform-platform seperti Udemy, kamu tak punya alasan untuk tidak belajar!

Dalam panduan detail ini, kita akan mencari tahu apakah kursus-kursus Udemy layak untuk waktumu (dan uangmu), sekaligus menjawab beberapa pertanyaan terpenting:

• 🎓Apa itu Udemy dan bagaimana cara kerjanya?
• 📊Seberapa bagus kursus-kursus di platform ini?
• 🔍Bagaimana cara menemukan kursus terbaik di Udemy?
• ✔️Siapa yang sebaiknya menggunakan Udemy dan tidak?

Sebelum membahas tentang tips memanfaatkan Udemy, kita perlu memahami perbedaan platform ini dengan layanan e-learning lainnya:

Apa Itu Udemy?

Kombinasi dari kata “you + academy”, Udemy mengklaim sebagai marketplace global untuk belajar – dengan kata lain, kumpulan kursus online 🤓 Yang sangat, sangat besar:

Sejauh ini, Udemy adalah platform pembelajaran online terbesar di dunia dalam berbagai aspek – pilihan kursus, jumlah siswa, atau bahasa yang tersedia:

Selain ukuran dan pertumbuhannya, ada beberapa fitur unik yang membedakan Udemy dengan alternatif lainnya –

• Di saat platform lain cenderung fokus pada kursus akademis dari universitas-universitas besar, Udemy menawarkan keahlian dan pengetahuan praktis – menekankan pembelajaran dengan melakukan dan mempelajari sesuatu yang berguna dalam kehidupan sehari-harimu.
• Selain itu, Udemy menggunakan pendekatan yang lebih “demokratis” untuk mengajar dan belajar dibandingkan dengan banyak platform online lainnya. Di sini, semua orang bisa membuat kursus dan mulai berbagi keahlian mereka dengan dunia.

Artinya, inti dari Udemy adalah keahlian yang benar-benar berguna, bukan sertifikat atau ijazah yang cantik 📜:

…ya, kamu akan mendapatkan sertifikat setelah menyelesaikan kursus. Tapi, tidak akan ada logo Harvard atau MIT yang bisa kamu pamerkan di profil LinkedIn

Jadi, kursus-kursus terbaik di Udemy bukan ditentukan oleh brand universitas, melainkan manfaat sebenarnya dari konten dan bakat mengajar si pengajar.

Karena prinsip “akses gratis untuk semua orang”, tentunya ada BANYAK kursus yang tidak berguna dan buruk di platform ini (mungkin itulah kritik yang paling sering didapatkan Udemy).

Tapi, ini “kabar” baiknya:

Dari 150.000 kursus, ada banyak kursus yang bagus di berbagai topik – dan dengan sedikit usaha, kamu bisa menemukannya dengan mudah.

Di bagian selanjutnya, kami akan membagikan beberapa tips penting tentang cara melakukannya, berdasarkan pengalaman 7 tahun kami bersama Udemy:

Cara Mencari Kursus Terbaik di Udemy

Seperti yang kami sebutkan sebelumnya, Udemy memungkinkan semua orang membuat kursus baru di platformnya. Artinya, ada banyak sekali variasi kualitas kursus – dari yang buruk hingga luar biasa…

…tapi itu juga berarti pengajar yang benar-benar berbakat punya kesempatan setara untuk membagikan keahlian mereka, tanpa peduli pengalaman mengajar mereka di universitas.

Sama seperti memilih apartemen untuk disewa di Airbnb atau buku baru untuk dibaca di Amazon, kunci untuk mencari kursus terbaik di Udemy adalah dengan mempersempit pilihanmu hingga kamu menemukan kursus yang sempurna 🎯

Inilah cara melakukannya, langkah demi langkah:

1. Pertama, temukan kandidat yang layak. Cara termudah adalah dengan menggunakan katalog Udemy, dari kategori yang luas ke topik yang lebih spesifik:

   Kunjungi katalog kursus Udemy ›

   Dalam contoh di bawah ini, kita akan melihat sebuah kursus pengantar yang bagus tentang pengembangan Javascript:

   

   Kalau topik yang kamu inginkan lebih langka (atau sulit ditemukan di katalog), kamu mungkin perlu mencari dengan kata kunci.

2. Di halaman kategori atau hasil pencarian, gulir ke bawah ke daftar kursus dan pilih 2-3 kursus yang sesuai dengan kebutuhanmu:

   

   Pastikan kursus-kursus itu punya rating di atas 4,5 bintang dan minimal beberapa ratus ulasan. Gunakan filter di panel kiri dan urutkan sesuai keinginanmu.

3. Selanjutnya, bacalah informasi kursus dari setiap kursus yang kamu pilih di langkah sebelumnya untuk memastikan kursus itu sesuai dengan kebutuhan dan ekspektasimu:

   

   Pelajari kotak berwarna abu-abu, “Yang akan Anda pelajari” atau “What you’ll learn”, dengan cermat, serta daftar isi, persyaratan, dan deskripsi utama dari kursus.

   TIPS: Pastikan untuk memeriksa tanggal “terakhir diperbarui” atau “last updated” di atas kursus – konten di beberapa kategori yang bergerak cepat (seperti software atau desain) cenderung tidak relevan lagi setelah 1-2 tahun!

   Berdasarkan logika ini, kursus tentang manajemen waktu tidak perlu diperbarui sesering tutorial Javascript atau panduan tentang pengalaman pengguna dalam aplikasi seluler.

4. Kini waktunya melihat si pengajar: gulir lagi ke bawah hingga kamu menemukan bagian yang menampilkan lebih banyak detail tentang pengajar kursus.

   Perhatikan status yang ada di sebelah foto profil mereka – yang terpenting adalah rating keseluruhan pengajar di semua kursus, yang idealnya minimal 4,5:

   

   Selain itu, bacalah deskripsi diri dari si pengajar untuk memahami pendidikan dan kredensialnya – misalnya, sudah berapa lama mereka bekerja dalam industri yang relevan, dsb.

5. Untuk penutup, kita punya ulasan pengguna. Ketika menggulir ke bagian pengajar, kamu akan melihat diagram yang menunjukkan penjabaran rating kursus:

   

   Perhatikan diagram itu dan pastikan mayoritas ratingnya adalah 5 bintang. Selain itu, pastikan juga rating rendahnya tidak banyak. Misalnya, jangan lebih dari 5% untuk rating 1.

   Terakhir, bacalah sekilas 3-5 ulasan sungguhan dengan memperhatikan umpan balik negatif. Kalau tidak ada umpan balik negatif, gunakan menu untuk menampilkan ulasan 1 atau 2 bintang.

6. Terakhir tapi tidak kalah penting, sisihkan waktu untuk menonton video pengantar kursus dan salah satu pelajarannya – hampir semua kursus di Udemy menawarkan pratinjau:

   

   Perhatikan dengan cermat gaya pengajaran si pengajar: apakah bicaranya terlalu cepat? Terlalu lambat? Apakah suaranya membuatmu kesal entah kenapa? Tidak? Luar biasa!

Kalau suatu kursus lolos beberapa filter di atas, kamu bisa yakin bahwa kursus itu bagus. Tapi, tidak hanya itu –

Inilah beberapa tips tambahan untuk memanfaatkan Udemy semaksimal mungkin:

• Kamu bisa menemukan diskon 60% hingga 90% 💸 untuk beberapa kursus bagus di hampir semua kategori. Jadi, jarang sekali kamu harus membayar lebih dari $20 untuk satu kursus, kecuali topiknya sangat khusus atau lanjut.
• Sudah membeli kursus tapi tidak puas? Kamu bisa meminta pengembalian penuh 💰 dalam 30 hari sejak tanggal pembelian. Buka saja kursus itu di dasbormu dan klik tiga titik di pojok kanan atas.

Sebelum melanjutkan ke kesimpulan akhir, ayo kita ringkas apa saja yang sudah kita pelajari tentang Udemy dengan membuat daftar kelebihan dan kekurangannya dibandingkan dengan platform pembelajaran online lainnya:

Kelebihan dan Kekurangan Udemy

• Udemy menawarkan pilihan kursus terbanyak dibandingkan dengan platform lainnya (bahkan mungkin lebih banyak dari total jumlah kursus di semua platform serupa!)
• Semua orang bisa membuat kursus sehingga kursus terbaik ditentukan oleh kualitas konten sebenarnya, bukan brand universitas.
• Ada kursus dalam lebih dari 60 bahasa di platform ini, dengan banyak bahasa nasional terkenal, seperti bahasa Spanyol, Portugis, dan Jerman yang menawarkan ribuan judul.
• Kamu mendapat akses seumur hidup tanpa batas ke semua konten kursus yang kamu beli (dan tentunya semua kursus gratis di platform ini).
• Ada jaminan 30 hari uang kembali untuk semua kursus berbayar. Udemy akan memberikan pengembalian penuh jika kamu tidak puas dengan kursus yang kamu beli kurang dari sebulan lalu.
• Kursus Udemy cenderung fokus pada keahlian praktis dibandingkan pengetahuan teori murni.
• Untuk kelompok yang terdiri dari 5 orang atau lebih, Udemy for Business menawarkan pelatihan di mana saja untuk 5000+ kursus pilihan.

• Jumlah kursus yang tersedia sangat banyak, dan memilih kursus yang bagus butuh waktu.
• Sertifikat kursus diterbitkan secara langsung oleh Udemy dan jarang menyebutkan brand universitas ternama.
• Beberapa kursus terbaik ditawarkan dalam bahasa Inggris, sementara kursus dalam bahasa lain kadang lebih jarang.

Haruskah Kamu Menggunakan Udemy?

Yah, ini seperti bertanya, “Haruskah kamu menggunakan Airbnb?”. Ada apartemen yang sangat keren dan ada yang sangat jelek. Jadi, semuanya tentang pilihanmu.

Demikian pula, Udemy adalah platform raksasa dengan ribuan kursus yang sangat bagus sekaligus banyak kursus yang tidak berguna atau buruk:

🔍 Kalau kamu menggunakan pendekatan metodis saat memilih, kamu bisa menemukan konten pendidikan yang luar biasa dengan harga terjangkau (atau bahkan gratis).

Seperti yang sudah bisa kamu tebak, Udemy sendiri belum tentu merupakan pilihan terbaik untuk semua orang. Inilah beberapa hal yang perlu kamu perhatikan:

• Udemy mungkin BUKAN untukmu kalau kamu ingin mengambil kursus dalam disiplin dasar seperti biologi molekuler atau literatur klasik – atau kalau kamu mencari sertifikat yang terakreditasi secara internasional dari universitas terkemuka.
• Sebaliknya, kamu SEBAIKNYA mencoba Udemy kalau kamu perlu mempelajari keahlian praktis untuk meningkatkan kariermu, kalau kamu lebih suka belajar dengan melakukan, dan kalau kamu menginginkan pilihan terbanyak dalam hal topik, bahasa, dan metode pengajaran:

Pilih dari 150.000 kursus di Udemy ›

Masih punya pertanyaan tentang Udemy? Atau mungkin kamu sudah membeli beberapa kursus di platform ini? Ayo tuliskan semuanya di bagian komentar berikut untuk membantu pengguna lain memutuskan dengan baik!