Panduan Lengkap Tentang Domain Gratis: Yang Harus Kamu Tahu Sebelum Membelinya

DOMAIN GRATIS! Dapatkan nama domainmu secara gratis!! Bacalah dengan suara lantang seperti penjual keliling menawarkan jualannya.

Sebelum kamu mencari nama domain gratis, ada beberapa hal yang perlu kamu pahami:

• 🚧Apakah gratis lebih berisiko daripada domain berbayar?
• 👍Apakah semua domain bisa didapatkan secara gratis?
• ⏳Apakah domain ini free selamanya atau ada batas waktunya?
• 🔮Adakah biaya tersembunyi untuk penawaran domain gratis?

Tapi, untuk memahami pilihan apa saja yang tersedia untuk nama domain gratis, ada baiknya kita menjawab pertanyaan yang lebih mendasar:

Mengapa Domain Berbayar?

Serius: kalau kita bisa membuat halaman Facebook dan feed Instagram secara gratis – mengapa kita harus membayar alamat web? Lagipula, tidak ada pekerjaan sungguhan yang dilakukan saat membuat atau memelihara sederet simbol yang singkat…

Yah, sebenarnya ada.

Menganggap nama domain hanyalah sekumpulan huruf dan angka itu sama seperti menganggap uang hanyalah kertas berwarna – meskipun sebenarnya benar, definisi seperti itu tidak mempertimbangkan “mekanisme” kompleks di balik layar yang memberikan nilai domain.

Untuk memahami cara kerjanya, ayo kita bahas dasar-dasarnya sebentar dan mengingat kembali bahwa nama domain adalah pengidentifikasi unik dari suatu website. Website pada dasarnya adalah sekumpulan file yang disimpan di komputer khusus bernama server web.

Bagian yang penting adalah:

Server web juga memiliki pengidentifikasi unik, tapi tidak tersusun dari kata-kata – setiap server di internet memiliki alamat numerik yang disebut IP, misalnya 127.104.39.119. Seperti yang bisa kamu lihat, alamat IP tidak ramah manusia :)

Jadi, agar website tidak hanya bisa diakses oleh IP server host, tetapi juga oleh frasa bermakna yang mudah dikenali (seperti www.website.com), harus ada registry yang menghubungkan alamat IP numerik yang merepotkan dengan nama domain tekstual yang bagus.

Registry terdistribusi global itu disebut Domain Name System (DNS). Singkatnya, DNS adalah sekumpulan database yang dikelola oleh perusahaan-perusahaan terakreditasi, yang disebut sebagai pendaftar nama domain.

Masih bersama saya? Bagus! Kita hampir selesai dengan informasi tentang latar belakangnya. Malahan, kita sudah bisa tahu alasan mengapa nama domain berbayar:

Mengelola database raksasa dari pemetaan IP-ke-domain dan memastikan semua domain yang aktif bisa diakses oleh pengunjung website membutuhkan banyak sumber daya –

– perangkat keras, listrik (banyak listrik), ahli (misalnya ahli administrasi jaringan), dsb. Untuk menjadi pendaftar domain untuk zona domain tertentu, seperti .com, perusahaan harus memenuhi semua persyaratan (banyak persyaratan) yang ditentukan oleh pihak berwenang dalam zona itu.

Seolah belum cukup, pendaftar juga harus membayar biaya tahunan sebesar $4000 (~ Rp 55,000,000) ke ICANN, organisasi non-profit yang bertanggung jawab untuk mengawasi seluruh sistem domain di internet.

Ringkasnya, organisasi yang membantumu mendaftarkan nama domain harus mengelola infrastruktur yang mahal, mempekerjakan profesional yang terampil, membayar biaya rutin, dan memenuhi sekian banyak kriteria tambahan. Agar bisa terus beroperasi, mereka mengenakan biaya atas layanan mereka: menawarkan pengidentifikasi yang mudah diingat dan dipahami (= nama domain) untuk websitemu.

Kamu bisa membuat halaman atau feed di Facebook dan Instagram secara gratis karena mereka menampilkan iklan dan menjual informasi pribadimu ke pihak ketiga. Pendaftar domain tidak melakukan keduanya. Jadi, itulah mengapa domain hampir selalu berbayar.

Tapi kadang…

Kamu masih bisa mendapatkan nama domain yang sepenuhnya gratis, kalau kamu tahu di mana mencarinya. Dan tempat pertama yang akan kita bahas dalam panduan ini punya nama yang lucu:

Domain “Tropis”

Benar, tebakanmu benar – inilah zona domain dari negara-negara eksotis yang kecil atau bahkan bagian semi-independen dari negara lain – kadang hanya beberapa pulau di laut.

Ekstensi domainnya tidak terlalu bermakna atau cerdas seperti .id, .net atau .online – tapi hei, kamu bisa mendaftar secara gratis! Inilah daftar lengkapnya, sejauh yang kami tahu:

Domain	Negara atau Wilayah
.tk	Tokelau, tiga pulau karang di Lauk Pasifik dengan pusat kota yang berganti-ganti antarpulau setiap tahunnya. Bagian de-jure dari Selandia Baru.
.ml	Mali, negara pedalaman di Afrika Barat Laut dengan 10% tingkat penggunaan internet dalam populasi 20 jutanya.
.ga	Gabon, negara kecil di pantai barat Afrika yang belum lama ini mengalami kudeta militer terhadap presidennya.
.cf	Republik Afrika Tengah, negara di mana 4% penduduknya memiliki akses reguler ke internet. Sudah jelas terletak di pusat benua Afrika.
.gq	Guinea Khatulistiwa, negara Afrika kecil dengan pemerintahan totaliter yang mengumpulkan semua sisa dari cadangan minyaknya yang kaya.

Dari deskripsi singkat dalam tabel di atas, ada tema yang sama: domain gratis sepertinya berkaitan dengan negara-negara yang permintaan nama domain lokalnya sangat rendah (atau bahkan tidak ada).

Ini bisa terjadi karena beberapa alasan – misalnya karena kondisi ekonomi dan politik, atau karena negara itu sangat, sangat kecil hingga tidak ada yang tertarik membeli nama domain (misalnya, Tokelau memiliki total populasi 1.500 orang).

Dan sekarang, waktunya plot twist!

Malahan, kelima zona domain gratis di atas adalah hasil usaha dari sebuah perusahaan: OpenTLD yang berpusat di Amsterdam dan beroperasi di bawah brand Freenom.

Perusahaan ini bermitra langsung dengan masing-masing pemerintahan untuk menawarkan zona domain mereka secara gratis pada semua orang – termasuk penduduk lokal, sehingga menguntungkan perkembangan aktivitas online di negara mereka. Situasi yang menang-menang!

Nah, bagian yang penting adalah kamu bisa mendaftarkan nama domain mana pun secara gratis, tanpa syarat lain-lain:

Dapatkan domain gratis di Freenom ›

Apakah domain seperti .ml atau .ga suatu saat akan dianggap berkaitan langsung dengan negara asalnya – seperti .id dengan Indonesia atau .fr dengan Prancis? Mungkin. Tapi, belum tentu terjadi dalam beberapa dekade mendatang, setidaknya tidak sebelum negara-negara ini mengejar ketinggalan mereka dari perkembangan ekonomi dunia.

Sekarang, kelima ekstensi domain di tabel kita tidak dianggap sebagai Afrika. Kecuali kamu adalah penduduk negara di atas – yang kemungkinan besar tidak.

Sebelum memindahkan websitemu ke domain “tropis”, ada beberapa kelebihan dan kekurangan yang harus dipertimbangkan:

• Kalau kamu sangat yakin tidak mau mengeluarkan bahkan $1 untuk nama domain, nama-nama domain inilah alternatifnya. Tanpa biaya pendaftaran di awal, tanpa biaya perpanjangan, benar-benar gratis.
• Saat ini, semua nama domain ini tidak dianggap sebagai Afrika (atau Pasifik), dan hampir semua orang tidak tahu negara manakah yang berhubungan dengan ekstensi tertentu secara teknis. Selain sekian juta orang yang memang tinggal di negara-negara itu.

• Pendaftar berhak menonaktifkan nama domain tertentu kapan pun jika mereka mencurigai penyalahgunaan (seperti konten ilegal). Beberapa pemilik domain bahkan melaporkan nama domain mereka dinonaktifkan tanpa peringatan awal (meskipun tidak ada bukti dari klaim mereka).
• Pilihanmu terbatas pada lima ekstensi domain yang ada di tabel di atas. Bagi kebanyakan orang, nama-nama ini seperti huruf-huruf acak yang membuatnya lebih sulit diingat.
• Beberapa ekstensi gratis, seperti .tk, sudah dianggap oleh publik sebagai website dengan anggaran rendah atau bahkan proyek scam seperti link farm.
• Nama domain singkat (3-4 simbol) dan domain yang terdiri dari kata-kata populer dianggap “spesial” oleh Freenom, sehingga membutuhkan biaya lebih besar. Dan bukan cuma $10 yang biasa kamu bayarkan untuk domain .com biasa – misalnya, alamat blog.cf akan dikenakan biaya sebesar $1000! Ngomong-ngomong, itulah cara Freenom bisa menawarkan nama domain lainnya secara gratis 😉

Oke, tapi bagaimana kalau kamu tidak berencana membuka fan club untuk diva pop tertentu (ya, ladyga.ga masih tersedia!) atau cuma menginginkan sesuatu yang lebih konvensional, seperti domain .org? Kalau begitu, ada pilihan kedua yang bisa kamu pertimbangkan:

Domain Gratis yang Sepaket dengan Hosting

Saya tahu apa yang mau kamu katakan – kalau ada “bonus gratis” dalam pembelian, artinya total harganya sudah dinaikkan. Dengan kata lain, kamu masih membayar untuk “bonus gratis”, tapi biayanya disembunyikan dengan menggabungnya dengan produk atau layanan lain.

Memang, alasan itu tidak salah. Tapi untuk hosting, alasan itu tidak sepenuhnya benar.

Jadi, pasar layanan hosting sangat kompetitif – ada banyak sekali perusahaan yang menawarkan layanan yang sama. Jadi, mereka harus kreatif (atau agresif, atau keduanya) untuk menonjol dan mendapatkan pelanggan baru.

Ayo coba lihat situasi ini dari sudut pandang perusahaan hosting: klien baru memberikan penghasilan berulang selama website mereka tetap aktif. Artinya, kamu siap menghabiskan sejumlah uang tetap untuk mendapatkan klien baru karena biaya ini akan ditutup oleh penghasilan mendatang dari pembayaran hosting reguler. Di sinilah ada beberapa pilihan yang berbeda:

• Kamu bisa menghabiskan semua anggaran untuk beriklan dan mengandalkan statistik (semakin banyak pengunjung, semakin besar peluang mereka menjadi pelanggan berbayar, meskipun peluang konversinya cukup rendah).
• Atau, kamu bisa menghabiskan sebagian anggaran untuk membuat penawaranmu lebih unik atau menarik, sehingga menaikkan tingkat konversi. Dengan cara ini, kamu tidak perlu mendapatkan pengunjung lebih banyak untuk mendapatkan penghasilan yang sama.

Cara pasti untuk membuat produkmu lebih menarik adalah dengan menawarkan nilai lebih untuk harga yang sama. Misalnya, berikan sesuatu secara gratis. Seperti nama domain!

Singkatnya,

wajar saja perusahaan hosting menawarkan nama domain gratis karena mereka hanya mengalokasikan ulang sebagian anggaran pemasaran mereka.

Tentu saja, perusahaan tetap akan menghabiskan anggaran yang sama. Jadi, mereka tidak perlu mengenakan biaya tambahan atau biaya tersembunyi.

Inilah juga alasan mengapa penawaran “hosting + domain gratis” terasa wajar untuk pemilik website: kamu tetap butuh hosting untuk website. Jadi, kenapa tidak memilih penyedia yang menggunakan anggaran pemasarannya dengan lebih efektif?

Salah satu host web terbesar yang memakai taktik ini adalah Hostinger, yang juga terkenal karena dedikasinya dalam menawarkan biaya terendah untuk paket hosting.

Dan kamu tidak perlu memilih ekstensi domain regional yang aneh – penawaran ini meliputi zona populer, seperti .com, .net, dan .online.

Dapatkan domain gratis dari Hostinger ›

Kalau kamu mengeklik tombol di atas dan memilih paket hosting Premium atau Bisnis, kamu bisa mendaftarkan nama domain baru secara gratis, asalkan kamu memilih periode tagihan minimal 1 tahun:

Ngomong-ngomong, untuk mendukung poin kami sebelumnya, biaya pesananmu tetap sama, baik kamu memanfaatkan penawaran domain gratis atau tidak.

Satu lagi – kalau kamu mencari penawaran yang jauh lebih baik di Hostinger, bacalah panduan kami untuk mendapatkan diskon tambahan 15% dengan kode promo eksklusif kami.

Sebelum mengakhiri artikel ini, ayo kita ringkas kelebihan dan kekurangan dari memilih nama domain gratis yang ditawarkan bersama paket hosting:

• Kamu tidak membayar lebih mahal karena penyedia hosting hanya mengalokasikan ulang sebagian anggaran pemasaran mereka untuk membuat penawaran mereka lebih menarik, sehingga lebih menonjol dalam persaingan.
• Penawaran itu biasanya memberimu berbagai macam pilihan ekstensi domain yang lebih populer seperti .com.
• Kamu memiliki lebih dari satu pilihan penyedia (tidak seperti Freenom dalam pilihan pertama yang kita bahas sebelumnya) – banyak host web besar menawarkan promosi seperti itu.

• Karena ekstensi domain itu tidak selalu gratis, kamu masih perlu membayar perpanjangan setelah periode awal gratisnya berakhir.

Manakah Pilihan Domain Gratis yang Sebaiknya Kamu Pilih?

Berlawanan dengan mayoritas pilihan yang dimiliki oleh pemilik website, ini lebih sederhana – masing-masing dari dua pilihan yang sudah kita bahas dalam panduan ini memiliki skenario penggunaan yang jelas.

Untuk melihat alasannya dengan jelas, ayo kita bandingkan domain “tropis” gratis dengan paket domain-hosting:

Domain “Tropis” (Freenom)	Penawaran ‘domain gratis + hosting’
5 ekstensi spesifik	Semua ekstensi populer
Gratis selamanya	Gratis pendaftaran
Bisa dinonaktifkan oleh pendaftar	Hampir tidak pernah dinonaktifkan
Bisa dibeli secara terpisah	Hanya bisa didapatkan bersama hosting
Hanya di Freenom	Bisa memilih penyedia

Satu hal yang jelas – domain “tropis” yang selamanya gratis menawarkan kewajiban keuangan yang lebih kecil (malahan, tidak ada), tapi berisiko lebih tinggi. Apabila Freenom memutuskan bahwa websitemu melanggar aturan karena satu alasan atau lainnya, domainmu akan segera dinonaktifkan, kadang tanpa peringatan. Demikian pula saat perusahaan bangkrut.

Dalam pilihan lain, kamu mendapatkan domain yang terlihat lebih profesional dan pada dasarnya bebas risiko. Tapi, kamu masih harus membayar untuk hosting. Memperpanjang domain juga membutuhkan uang.

Kesimpulannya?

Pilihlah domain “tropis” apabila proyek onlinemu tidak terlalu serius, seperti saat membantu bibimu membuat website – atau inilah usaha pertamamu untuk melakukan sesuatu di web.

Dalam kasus lain, daftarkan domain dengan ekstensi domain yang terkenal, seperti .com atau .id secara gratis saat membuka akun hosting. Kamu masih butuh nama domain untuk host websitemu. Jadi, mengapa tidak memaksimalkan penawaran dari pembelianmu?

***

Masih ragu-ragu? Kamu bisa menanyakan apa pun dan berbagi pengalamanmu tentang nama domain gratis di bagian komentar di bawah ini – ayo berdiskusi!